Belajar Dari Kompetitor

Belajar Dari Kompetitor


Memang tak bisa dipungkiri bahwa ilmu itu selalu up-to-date, selalu berkembang terus menerus seiring waktu, jika kita sedikit saja ketinggalan maka kita akan berada di belakang pesaing kita. Makanya update ilmu itu sangatlah penting, karena trend yang ada pastinya berubah-ubah, trend dan masalah ini mendorong ilmu yang baru. Kalau masih pakai ilmu yang lama bagaimana kita bisa menyesuaikannya? bagaimana kita bisa memecahkan permasalahan yang baru? tentunya tidak bisa kan?

Banyak dari kita yang tidak mau belajar, sebetulnya kita bisa belajar dari kompetitor kita yang tentunya punya bisnis yang sejalan, tetapi kenyataannya justru banyak pebisnis yang malah takut dengan kompetitor, bukannya kompetitor semakin mendorong kita untuk berpikir lebih? bukannya kompetitor bisa menjadi tolak ukur apakah bisnis kita lebih unggul dibanding dia atau tidak? bukannya strategi yang kompetitor terapkan bisa kita amati dan modifikasi untuk menjadi strategi di bisnis kita? Masuk akal kan?

Pernah mendengar kalimat ini? "Kita harus dekat dengan teman atau partner kita, TAPI kita lebih harus lebih dekat lagi dengan kompetitor kita!"


Kompetitor Itu Bukan Musuh


Kenapa saya tulis "Kompetitor Itu Bukan Musuh"? Ya memang bukan, mungkin bagi sebagian pebisnis akan menganggap kompetitor itu sebagai musuh, tapi lain dengan saya (terserah anda ya). Bagi mereka yang menganggap kompetitor adalah musuh adalah mereka yang negatif dan selalu ingin menjatuhkan, padahal bisa saja suatu saat kita bekerja sama lho dengan kompetitor kita. So, apakah kompetitor adalah musuh kita? TERGANTUNG! ya tergantung bagaimana anda melihat dan memandang..

Bagi saya kompetitor adalah teman saya, dimana saya tidak tahu strategi apalagi yang harus saya pakai, saya bisa saja mengamati dan memodifikasi strategi kompetitor untuk saya terapkan di bisnis saya, begitu juga sebaliknya. Saya menganggap kompetitor adalah teman karena saya ingin selalu belajar, kan gak mungkin kita punya bisnis tapi kita tahu semua, terkadang ada beberapa hal yang tidak kita ketahui tapi kompetitor kita tahu, Nah! kita bisa saja belajar dari kompetitor kita.

Apa yang kompetitor tawarkan di dalam bisnis mereka, kita justru harus LEBIH! Nah.. dengan begitu kita dituntut untuk berpikir LEBIH juga dong? iya apa iya? Apa yang kita tawarkan harus melebihi kompetitor kita supaya bisa bersaing, apa yang tidak kompetitor tawarkan, kita tawarkan. Tapi juga harus dengan segala perhitungan dan pertimbangan ya.. JANGAN KONYOL!

Seharusnya kita sesama kompetitor bukan saling bermusuhan atau menjatuhkan, justru saling mengamati. Tapi kenyataannya banyak sekali pebisnis yang "bunuh-bunuhan", "sikat sana sini" ataupun segala cara dilakukan hanya demi untuk mematikan kompetitor, bukankah itu salah satu etika bisnis yang BURUK?

Nah! lewat tulisan saya ini, saya ingin mengubah cara pandang anda terhadap kompetitor anda, lebih dekatlah dengan mereka, supaya anda tahu hal apa yang belum anda pelajari sebelumnya, bisa saja kan itu jadi sumber masukan untuk bisnis anda? Bisa jadi anda membuka hal baru untuk kompetitor anda, Bisnis secara SEHAT bukannya lebih mententramkan HATI kita? iya apa iya? Saya yakin gak ada ruginya anda dekat dengan kompetitor anda, andaikan dia lebih sukses dengan hal-hal yang anda ceritakan, bukankah itu jadi kebanggaan anda sendiri? kalau kompetitor anda sukses karena anda, bukankah anda itu termasuk orang yang lebih sukses lagi? coba pikirkan itu..

"Jangan berpikir untuk menjatuhkan orang lain, tetapi berpikirlah untuk sama-sama membangun bisnis yang sehat".

Semoga tulisan saya ini bisa mengubah cara pandang anda, jika anda merasa tulisan saya tidak berguna, silahkan tinggalkan tulisan saya ini. Biasakan untuk memberikan komentar positif di kolom komentar yang telah tersedia dibawah ini.

0 komentar:

Posting Komentar