Kalau Bukan Kita, Siapa Lagi?

Kalau Bukan Kita, Siapa Lagi?


Alasan saya memberi judul tulisan saya kali ini Kalau Bukan Kita, Siapa Lagi? karena seharusnya generasi muda saat ini bisa membawa gerakan positif untuk bangsa kita, namun kenyataannya masih sangat sedikit, bahkan mereka lebih percaya berita mengenai buruknya Indonesia, dibandingkan ada berita baik dari Indonesia. "Giliran berita buruk aja, oh biasalah Indonesia, nah giliran ada berita baik dari negara kita sendiri, malah bingung dan penasaran, apa iya?" Kira-kira banyak gak yang begini yah? menurut saya sih buanyakkk!

Heii.. kita tinggal dimana? Kok bisa-bisanya sih percaya berita buruk mengenai negara kita? seharusnya kita sebagai penduduk Indonesia prihatin kalau ada berita buruk, bukan justru menganggap itu hal yang biasa dan harusnya kita bangga kalau ada berita baik muncul dari negara kita ini, bukan malah heran. Pikiran-pikiran yang seperti inilah yang harus kita tanam, tapi tentunya tidak mudah, itu kenapa saya mengajak anda mulai untuk berpikir positif tentang negara kita ini. Kalau tidak dimulai dari generasi kita, siapa lagi? Justru kita sebagai generasi muda yang harus menanamkan pola pikir positif, layaknya seperti Bapak Soekarno.

Coba perhatikan berapa banyak orang yang buta huruf dulu, dengan bangga, optimis, dan positifnya, bapak kita Soekarno bilang "Berikan Saya 10 Pemuda, Maka Akan Kugoncang Dunia" hehe.. Coba kalo kalimat yang keluar dari bapak Soekarno, "Sorry ya, gimana kita mau guncang dunia, toh semua buta huruf". apa jadinya?


Saatnya Yang Muda Didengar..


Sekarang sudah saatnya yang muda itu berkarya, bukan hanya berkarya tapi juga didengar, kalau dulu saya setuju kalau yang muda lebih banyak mendengar, tapi jaman sudah berubah! Bagaimana untuk bisa didengar? Salah satunya dengan berpikir dan bergerak dengan positif! tak ada yang lain! Mulai dari hal-hal kecil yang positif tapi dapat berdampak besar bagi negara kita Indonesia.

Maksudnya mulai dari pikiran masing-masing individu.. hehe.. itu kan hal paling kecil yang bisa dilakukan oleh kita saat ini. Kalau dari dini saja kita sudah tertanam pola pikir yang positif, siapapun dan apapun kondisi yang kita hadapi, mau gak mau akan perlahan-lahan mengikuti pola pikir positif kita, iya apa iya?

Tulisan saya kali ini sebenarnya terinspirasi oleh bapak Anies Baswedan ketika beliau hadir di acara IdeaFest 2013 yang punya perspektif positif akan masalah di Indonesia. Coba simak video dari beliau ini, jujur saya merinding!


Sudah tonton videonya? bisa bayangkan jika anda berada disana? saya yakin anda GREGET! dan anda benar-benar ingin mulai untuk punya perspektif positif akan masalah-masalah di Indonesia. Ada satu kalimat penutup yang luar biasa dari beliau "Masa depan itu milik kita, dan terserah kita mau memberi warna apa, kalau kita beri warna positif, maka kita akan mendapatkan itu".

Yuk! mari kita beri warna positif dari sekarang, bukan hanya generasi lanjut saja yang harus, tapi alangkah baiknya kita mulai dari generasi muda kita, toh masa depan kan milik kita juga! Jika anda merasa tulisan saya kali ini menyentuh hati anda untuk membawa gerakan positif bagi bangsa kita, silahkan bagikan atau sebarkan tulisan saya ini. Mari kita wujudkan Indonesia yang lebih POSITIF!

0 komentar:

Posting Komentar